ViolaClubINA - Para tifosi Fiorentina benar-benar menghidupkan suasana di Torino kemarin malam. Begitu pertandingan selesai, mereka langsung bergerak menuju bagian stadion yang disediakan untuk mereka, dengan semangat dan riuh rendah menyanyikan lagu-lagu khas Fiorentina. Para pemain pun bergabung dengan para penggemar, menikmati suasana kemenangan dengan lompatan, nyanyian, dan tarian. Selama sekitar sepuluh menit, stadion itu menjadi tempat pesta samba yang dipenuhi dengan kegembiraan, dimana suara drum menggema mengiringi gerakan mereka.
Dalam pertandingan ini, wasit Federico La Penna dari Roma memimpin jalannya laga dengan tegas. Kean berhasil mencetak gol yang dinyatakan sah setelah Ranieri mengirimkan umpan jauh. Meskipun Maripan berada di sekitar posisi Kean, tidak ada pelanggaran atau kontak yang menghalangi proses terciptanya gol ini. Sebuah keputusan yang tepat, di mana gol tersebut dianggap bersih dan menjadi kebanggaan bagi Fiorentina.
[Baca juga : Fiorentina di bawah kendali Palladino, kejutan, metamorfosis, dan harapan baru]
Di sisi lain, gol Maripan untuk Torino dibatalkan oleh asisten wasit Capaldo karena offside. Dalam situasi yang sangat tipis, hanya terpaut beberapa sentimeter dari garis pertahanan Fiorentina, Maripan kedapatan berada di luar posisi yang diperbolehkan saat menerima bola dari Ricci.
Pelatih Palladino mendapatkan banyak pelukan dan tepukan dari para pemain dan stafnya yang terlibat dalam kemenangan ini. Dengan suasana penuh suka cita, tim Fiorentina berbaur bersama staf dan penggemar, merayakan hasil kerja keras mereka. Pesta kecil ini memberikan mereka momen bahagia, membangkitkan harapan besar untuk pertandingan-pertandingan berikutnya.
Di malam itu, kemenangan Fiorentina bukan hanya soal tiga poin, tapi juga soal solidaritas dan kegembiraan bersama. Kemeriahan sambanya menyiratkan harapan besar untuk tim di masa depan, membawa semangat Viola yang membara ke setiap pertandingan. (Sumber: Artikel fiorentinanews.com | Foto @acffiorentina)